Kaligrafi FES Membeludak Pesertanya
Murid SD hingga yang Sudah Berkeluarga
BALIKPAPAN-Lomba melukis kaligrafi sebagai rangkaian Festival Ekonomi Syariah (FES) 2008 diikuti peserta segala usia. Acara yang digelar Bank Indonesia (BI) kerja bareng Kaltim Post sebagai media partner, IDC Network FM 89,5 Mhz, dan KPFM 93,00 Mhz itu diikuti 59 peserta mulai murid sekolah dasar (SD). Tak ketinggalan yang sudah berkeluarga pun tampak mengikuti lomba yang digelar di ruang rapat BI, Rabu (27/2) kemarin.
Pesertanya juga tidak hanya dari Balikpapan, tapi dari beberapa daerah seperti SMAN 10 Melati Samarinda, dan Tenggarong. "Lombanya kita buka untuk umum, tapi dalam penilaiannya
ada pertimbangan umur. Jadi nggak mesti yang usianya lebih tua yang bakal menang. Karenanya kita minta kepada peserta untukmencantumkan nama plus usianya di belakang kertas," kata Ketua Panitia FES Mahendra Nusanto, kemarin.
Bagi peserta lomba kaligrafi terbaik, kata Mane, panggilan akrab Mahendra, karyanya akan ditampilkan pada Expo FES di Dome 29 Februari - 2 Maret mendatang. "Pemenangnya diumumkan di hari terakhir pameran Minggu (2/3)," katanya.
Para peserta itu dalam menulis kaligrafinya terlihat ada yang mengenakan cat air, krayon, hingga spidol. Sesuai selera mereka dalam melukiskan tema yang telah ditetapkan panitia yaitu tentang penulisan syahadat, basmalah danhamdalah. Mereka diberi waktu 2,5 jam untuk menyelesaikan hasil kaligrafinya.
Saat lomba, beberapa peserta terlihat masih mengenakan pakaian seragam sekolah lanjutan tingkat pertama (SLTP) dan SD tapi di antaranya ada juga yang mengenakan pakaian bebas. "Aduh tinta-nya habis," kata Fahrul, peserta kaligrafi yang sudah berkeluarga itu mengeluhkan.
Panitia memang tidak menyediakan peralatan menulis, hanya menyediakan kertas ukuran A3 saja. Di penghujung acara, peserta berfoto bersama Pemimpin BI Causa Iman Karana dan Ketua Panitia FES Mahendra Nusanto (dwa)